Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kenapa Saat Mabuk Alkohol Seseorang Lebih Terangsang?

Dyah Ratna Meta Novia , Jurnalis-Jum'at, 16 Desember 2022 |16:04 WIB
Kenapa Saat Mabuk Alkohol Seseorang Lebih Terangsang?
Mabuk alkohol (Foto: Free stock photos)
A
A
A

BANYAK orang percaya, mabuk alkohol membuat dirinya lebih terangsang. Tapi, sebagian lain juga meyakini bahwa sehabis minum alkohol, gairah seksual malah menurun dan hanya ingin segera tidur.

Perbedaan persepsi ini nyata di masyarakat. Namun, tidak bisa dipungkiri anggapan mabuk alkohol membuat seseorang lebih terangsang paling banyak diamini. Itu kenapa, tak sedikit pasangan yang menambahkan 'sesi minum cantik' saat foreplay.

 minum alkohol

Efek positif alkohol dalam hal bercinta disampaikan oleh Pakar Seks Profesional dr Kat Van Kirk, bahwa terjadi penundaan ejakulasi jika sebelum seks dilakukan seorang pria mengonsumsi alkohol dalam jumlah yang wajar.

"Terjadi peningkatan libido dan ereksi yang lebih intens, peningkatan stamina seksual, dan alkohol dinilai dapat membantu menjaga stamina tubuh sehingga aktivitas seks lebih menggebu," kata dr Kirk dilansir dari The Guardian.

Ada bukti ilmiah juga yang bisa menjawab kepercayaan tersebut. Dijelaskan dalam studi yang diterbitkan dalam Journal of Sexual Medicine bahwa dari 1.580 pria yang ditanyakan terkait ereksi, alkohol, dan penggunaan tembakau, menunjukkan bahwa pria yang minum alkohol dalam jumlah sedang melaporkan masalah ereksi 30 persen lebih sedikit daripada yang bukan peminum.

 BACA JUGA:Cek Berapa Lama Efek dari Mabuk Kecubung, Simak Penjelasannya di Sini!

Artikel ilmiah tersebut menafsirkan bahwa ada 'hubungan yang menguntungkan' antara peminum moderat dengan fungsi ereksi.

Hal senada juga diungkapkan studi yang dilaporkan The Independent bahwa pada wanita peminum moderat, kadar testosteronnya meningkat. Pada pria malah sebaliknya. Data tersebut keluar dari hasil observasi peneliti yang membagi kelompok wanita peminum alkohol dan tidak, dan pada kelompok peminum alkohol kadar hormon testosteronnya meningkat.

Lebih lanjut, dosis seberapa banyak alkohol yang diminum ternyata punya peranan penting dalam hal meningkatkan libido. "Mungkin ada jumlah alkohol yang optimal untuk menginduksi efek kenaikan libido, setelah melewati ambang batas tersebut, efek alkohol malah jadi negatif," terang laporan The Guardian.

Gagasan tersebut didukung oleh sifat bifasik alkohol yang mana dengan efek stimulan saat konsentrasi alkohol dalam darah meningkat, tetapi efeknya menurun ketika masuk fase depresan.

(Dyah Ratna Meta Novia)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement