Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Satu-satunya di Dunia, Ratu Nabila Jelaskan Kenapa Tari Saman Begitu Spesial

Wiwie Heriyani , Jurnalis-Senin, 31 Oktober 2022 |16:30 WIB
Satu-satunya di Dunia, Ratu Nabila Jelaskan Kenapa Tari Saman Begitu Spesial
Ratu Nabila. (Foto: Youtube)
A
A
A

KEBUDAYAAN Indonesia yang beragam memang menghasilkan berbagai macam seni, baik itu seni tarik suara, seni kuliner atau seni tari. Nah, salah satu seni tari yang populer berasal dari ujung Barat Indonesia adalah Tari Saman asal Aceh.

Tarian tradisional satu ini merupakan sebuah tarian suku dataran tinggi Gayo abad ke-XIV Masehi yang biasa ditampilkan ketika perayaan peristiwa-peristiwa penting di dalam adat.

Pada 24 November 2011, Tari Saman ditetapkan UNESCO sebagai Daftar Representatif Budaya Takbenda Warisan Manusia dalam sidang ke-6 Komite Antar-Pemerintah untuk Perlindungan Warisan Budaya Tak Benda UNESCO di Bali.

Penari tradisional profesional, Ratu Nabila mengatakan, siapapun yang menikmati tari tradisional asal Aceh ini, pasti akan terkagum-kagum dengan kekompakan para penarinya yang luar biasa.

Tari Saman sendiri ditampilkan dengan cara duduk, rapi, dan berjajar yang tidak sama dengan tarian lainnya yang biasanya melakukan gerakan bebas. Gerakan tepukan dan tempo syair yang khas sangat istimewa karena semua bisa berjalan seirama.

Nabila mengungkap, gerakan Tari Saman tidak mungkin dilakukan hanya oleh satu orang saja. Maka para penari yang memadukan gerakan menepuk pundak dan tangan ini pasti melakukannya beramai-ramai.

“Di dunia enggak ada yang kayak Tari Saman, karena tarian saman itu kan duduk ya. Terus dengan kecepatan. Presisi dan dengan gendangnya, nyanyiannya, gayanya kan emang magis banget,” kata Ratu Nabila, dalam Podcast Aksi Nyata.

Nabila menjelaskan, di balik kekhasan dan pertunjukkannya yang mengagumkan, Tari Saman ternyata cukup sulit untuk dilakukan. Sebab, Tari Saman memiliki gerakan yang membutuhkan kekuatan dan kecepatan tangan.

Bahkan, Nabila menyebut, saat melakukan latihan Tari Saman, badannya sampai sakit-sakit. “Sakit memang, apalagi yang pertama kali,” ujar dia.

Meski begitu, menurutnya, Tari Saman sebenarnya merupakan tarian tradisional yang gerakannya hanya mengandalkan gerak tangan, badan dan kepala. Keterpaduan dari ketiga unsur inilah yang melahirkan ragam gerak tari Saman, meski kaki tetap terpaku pada tempat duduknya.

(Martin Bagya Kertiyasa)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement