Wasir Tak Terobati Berisiko Peradangan Anus, Bagaimana Pencegahannya?
BANYAK orang tak menganggap serius wasir, padahal penyakit ini bisa menyebabkan komplikasi serius seperti peradangan hebat di anus. Kondisi itu bisa terjadi kalau wasir dibiarkan tanpa diobati.
Menurut Dokter Bedah Umum dr Anon Jaionom dari Vejthani Hospital, wasir yang dibiarkan tanpa penanganan medis yang tepat akan meningkatkan risiko peradangan. Kalau peradangan sudah terjadi, wasir akan membengkak dan membesar.
"Pada tahap ini, sering kali pasien mengalami perdarahan dubur. Beberapa pasien mungkin mengeluarkan cairan, lendir, atau bahkan kotoran bocor yang menyebabkan area dubur tidak bersih dan lembap, ini memicu masalah lain bermunculan," terang dr Jaionom, dikutip MNC Portal, Rabu (26/10/2022).
Menghindari masalah wasir ini, penting bagi setiap orang memastikan asupan sayur dan buah harian. Ya, kurangnya serat harian jadi salah satu pemicu wasir.
"Serat diperlukan tubuh untuk merangsang aktivitas usus mengeluarkan feses secara teratur," kata Ahli Gizi Ulfah Mahardika Pramono Putri, dalam keterangan resmi Nutrafor Wazzir.
Ia menambahkan, konsumsi serat yang rendah akan menyebabkan sembelit, karena feses yang keras sulit dikeluarkan dari sistem pencernaan.
Bagaimana kalau sudah terjadi wasir, apa yang bisa dilakukan?
Selain banyak makan sayur dan buah, salah satu cara penanganan wasir adalah dengan mengonsumsi suplemen herbal. Pilih suplemen yang mengandung bahan alami seperti citrus sinensis, daun iler, dan daun pegagan.
"Bahan-bahan alami tersebut dipercaya dapat mengatasi wasir. Misalnya daun iler, bahan alami ini mampu menyembuhkan peradangan luka wasir dan membantu proses penyembuhan wasir," katanya.
Lalu, daun pegagan diketahui memiliki kandungan anti infeksi yang mempercepat proses peredaan nyeri akibat wasir. Kemudian ekstrak citrus sinensis diklaim berguna mengobati wasir akut. Bahan alami tersebut mengandung vitamin C yang memperkuat dinding pembuluh darah anus.
Lebih lanjut, Dokter Spesialis Gizi Klinik Nutrif Clinic and Nutrif Farma di Bandung, dr L. Arif Firiandri Yulius, mengatakan bahwa buah-buahan seperti apel, pir, jeruk, dan pepaya, serta sayuran selada, timun, dan tomat merupakan sumber alami kaya serat yang bisa dikonsumsi selagi wasir, maupun sebagai bentuk pencegahan wasir.
"Serat mempermudah proses buah air besar dan melunakkan tinja, sehingga Anda tidak perlu mengejan terlalu kuat yang berisiko sebabkan wasir," tambahnya.
(Dyah Ratna Meta Novia)
