Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Alasan Semua Atlet Tenis Harus Kenakan Outfit Serbaputih di Turnamen Wimbledon?

Pradita Ananda , Jurnalis-Rabu, 04 Juli 2018 |15:53 WIB
Alasan Semua Atlet Tenis Harus Kenakan Outfit Serbaputih di Turnamen Wimbledon?
Busana Serba Putih Petenis (Foto: Time)
A
A
A

TURNAMEN tenis dunia, Wimbledon adalah salah satu event olahraga yang gelarannya ditunggu-tunggu banyak orang di berbagai penjuru dunia. Tahun ini sendiri, Wimbledon 2018 digelar dari 2 hingga 15 Juli 2018 di All England Lawn Tennis and Racquet Club, London.

Bicara soal turnamen sekelas Wimbledon, seperti sudah diketahui, bahwa para petenis yang berlaga pasti mengenakan setelan outfit berwarna serba putih. Nah, sebetulnya apa sih alasan yang melatarbelakangi, kenapa semua atlet tenis di Wimbledon harus mengenakan busana serba putih dari atas kepala hingga ujung kaki?

Baca Juga:

Sebagaimana diwarta Time, Rabu (4/7/2018) peraturan resmi soal busana untuk turnamen Wimbledon, termasuk turnamen tahun ini, standarnya ternyata sudah ditentukan sejak era Victorian. Ketika para atlet ini memakai busana serba putih, demi alasan kesopanan yang mana juga diyakini berfungsi agar tidak terlalu terlihat ketika berkeringat. Namun, pada abad-abad berikutnya, dikatakan lebih lanjut aturan kode pakaian Wimbledon memang semakin ketat.

Aturan untuk pemain tenis Wimbledon untuk berpakaian serba putih ini, berlaku dari ketika mereka-para atlet memasuki area lapangan. Nuansa warna putih dan krem ​​disebutkan masih tidak bermasalah, dan warna-warna ini dipastika terlihat keluar seperti di bagian leher, manset lengan atau lipatan luar celana, rok, atau celana pendek dengan catatan hanya bisa di bawah satu sentimeter lebarnya.

Penerapan warna putih dan trim hanya satu sentimeter ini pun, berlaku juga untuk aksesori pendukung yang dipakai. Mulai dari topi, headbands, bandana, wristbands, hingga sepatu yang mana bagian alas sol nya juga tidak berwarna. Tidak berhenti sampai situ, begitupun undergarments alias dalaman yang kemungkinan bisa tersingkap terlihat juga harus senada dengan outfit serba putih ini.

Lalu, sejauh ini apakah ada pemain tenis yang melanggar peraturan berbusana serba putih di Wimbledon? Jawabannya, tentu saja ada. Dari masa ke masa, sederet pemain telah mencoba mendobrak peraturan berbusana di Wimbledon yang hasilnya malah membuat klub mengeluarkan respon dengan memperketat peraturan yang ada. Bahkan, tahukah Anda baha Andre Agassi sejak 1988-1990 disebutkan pernah menolak untuk berpartisipasi di Wimbledon, karena ia pribadi senang mengenakan outfit berwarna terang.

Sedangkan pada 2013, Roger Federer sempat dihukum oleh klub setelah mengenakan sepasang sepatu dengan alas sol berwarna oranye terang, Roger pada 2014 sempat mengungkapkan bahwa peraturan busana serba putih tersebut, menurutnya adalah peraturan yang terlalu ketat. Tidak hanya Andre dan Roger, sosok petenis lainnya seperti Gussie Moran, Serena Williams, Venus Williams juga diketahui sempat melanggar soal dress code ‘all whites’ ini, mulai dari mengenakan dalaman aksen renda, undershort berwarna terang, sampai memakai sport bra warna pink.

Namun sebetulnya, mengapa dress code warna putih ini begitu ketat diterapkan? Seperti sempat disinggung sebelumnya di atas, sejarah soal busana berwarna serba putih untuk berolahraga ini, menelaah ke belakang ke era 1870’an yakni era Victorian yang segalanya harus tepat. Seperti yang dijelaskan Meredith Richards, pustakawan di Hall of Fame Tenis Internasional, menyebutkan sebetulnya adalah sesuatu yang dianggap tidak pantas jika berkeringat. Nah, secara teknis, pakaian berwarna putih semestinya memang membuat pemakaianya bisa lebih bernafas dan tidak terlalu panas dibandingkan jika memakai busana berwarna lain, sehingga akhirnya memungkinkan para atlet lebih sedikit berkeringat dan jika berkeringat, jejaknya akan keringatnya pun tidak akan terlalu terlihat jelas. Hingga akhirnya tradisi ini tetap dijalankan oleh banyak klub tenis termasuk Wimbledon hingga sekarang.

(Renny Sundayani)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement