KUBURAN tidak selamanya terkesan menyeramkan dan angker. Taj Mahal menjadi salah satu contoh pemakaman yang terindah di dunia. Selain Taj Mahal yang dibangun oleh Kaisar Shah Jahan, masih ada beberapa pemakaman indah dan megah lainnya.
Melansir dari laman Pop Sugar, Rabu (9/5/2018), berikut lima pemakaman yang indah dan megah yang ada di dunia tersebut.
1. Lembah Para Raja, Luxor, Mesir
Pintu masuk pemakaman terbuka dari lembah. Sebelum ditemukan pada 1922, pemakaman para raja yang berada di Luxor, Mesir tersebut diisolasi oleh orang-orang terdahulu selama 3.300 tahun. Maka, tidaklah heran jika semua harta para raja yang ditinggalkan tetap berada pada tempatnya dan kini dipamerkan di Museum Kairo.
![]()
(Foto: PopSugar)
2. Maka Mirogoj, Zagreb, Kroasia
Pemakaman Mirogoj tidak hanya sebagai tempat persemayaman saja. Namun, pemakaman juga berfungsi sebagai galeri karya seni oleh pelukis, pematung, dan pengrajin Kroasia. Mirogoj bahkan berulang kali masuk dalam daftar kuburan paling indah di Eropa.
![]()
(Foto: PopSugar)
3. Cimitero di San Michele di Isola, Venesia, Italia
Ketika Napoleon mengambil kendali Venesia, ia melarang penguburan di gereja-gereja kota. Sejak saat itu, orang-orang Venesia menguburkan jenazah kerabat mereka di sebuah pulau dekat Murano, yang bernama San Michele di Isola, disebut juga pulau orang mati.
![]()
(Foto: PopSugar)
4. Cementerio de la Recoleta, Buenos Aires, Argentina
Selama bertahun-tahun, lokasi ini adalah satu-satunya pemakaman di Buenos Aires. Ketika orang kelas atas Argentina berkembang, mereka memilih untuk mengisi Recoleta dengan patung marmer yang terinspirasi oleh patung-patung di Pére Lachaise dan Staglieno Cemetery.
Dari 5.500 makam di La Recoleta, beberapa telah dinyatakan sebagai harta nasional.
![]()
(Foto: PopSugar)
5. Green-Wood Cemetery, Brooklyn, New York
Pada 1838, Brooklyn's Green-Wood Cemetery mengikuti gerakan pemakaman taman yang dipelopori di Amerika Serikat oleh Mount Auburn Cambridge. Tempat pemakaman ini bukan milik gereja, tetapi menggunakan keindahan lanskap mereka untuk menarik pengunjung.
Para pelancong yang datang mengagumi patung-patungnya, duduk di dekat air mancur, dan menatap pandangannya. Pada 1860, kuburan menarik setengah juta pengunjung. Green Wood Cemetery telah menjadi objek wisata kedua setelah Air Terjun Niagara di seluruh Amerika Utara.
![]()
(Foto: PopSugar)
(Martin Bagya Kertiyasa)