Apakah Anak Usia 6 Tahun Sudah Siap Masuk SD? Ini Kata Psikolog

Fatihah Delasifa, Jurnalis
Selasa 01 Juli 2025 15:10 WIB
Apakah Anak di 6 Tahun Sudah Siap Masuk SD? Ini Kata Psikolog (Foto: Okezone)
Share :

USIA anak masuk Sekolah Dasar (SD) kerap membuat orangtua galau. Topik ini menjadi hangat setelah beredarnya informasi mengenai anak di bawah usia tujuh tahun masuk SD, asalkan memiliki kecerdasan dan bakat istimewa.

Namun, tak sedikit warganet dan orangtua yang merasa ragu. Banyak dari mereka membagikan pengalaman pribadi yang menunjukkan bahwa usia muda belum tentu menjamin kesiapan anak untuk mengikuti pendidikan dasar.

Lantas, apakah keputusan memasukkan anak ke SD di bawah usia tujuh tahun adalah hal yang tepat?

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 44 Tahun 2019 menetapkan usia 7 tahun sebagai batas minimum untuk masuk SD. Namun, peraturan ini juga membuka peluang bagi anak-anak yang usianya di bawah itu dengan catatan memiliki kecerdasan dan bakat luar biasa. Meski begitu, usia bukan satu-satunya syarat utama.

Tujuan utama dari ketentuan ini adalah untuk memastikan bahwa anak memiliki kesiapan yang utuh tidak hanya secara intelektual, tapi juga fisik, emosional, sosial, dan kognitif.

Dalam sudut pandang psikologi pendidikan, kesiapan masuk SD bukan hanya soal usia atau kemampuan membaca, menulis, dan berhitung. Psikolog anak mengenal dua konsep penting yang menjadi acuan, yakni kesiapan belajar dan kesiapan bersekolah.

* Kesiapan belajar berarti anak sudah cukup matang untuk menyerap materi akademik.

* Kesiapan bersekolah mencakup kesiapan fisik, perkembangan kognitif, kemampuan bahasa, serta keterampilan sosial dan emosional yang dibutuhkan untuk mengikuti aturan, beradaptasi dengan lingkungan sekolah, dan menjalani rutinitas belajar secara konsisten.

"Jangan sampai hanya karena anak terlihat pintar, lalu buru-buru dimasukkan ke SD. Bisa jadi secara emosional atau sosial, mereka belum siap," ujar Psikolog Pendidikan Dianisa Gianina M.Psi dilansir dari akun TikToknya, Selasa (1/7/2025).

 

Orangtua juga perlu memahami bahwa aspek akademik merupakan puncak dari piramida tumbuh kembang anak. Sebelum sampai ke tahap itu, anak harus memiliki fondasi yang kuat dari aspek dasar seperti motorik, emosi, dan kemampuan berinteraksi sosial. Tanpa dasar yang kuat, proses belajar di sekolah bisa menjadi beban, bukan pengalaman yang menyenangkan.

Jika orangtua masih ragu terhadap kesiapan anak, asesmen kesiapan sekolah yang dilakukan oleh psikolog bisa menjadi solusi. Asesmen ini membantu menilai apakah anak benar-benar siap memasuki dunia sekolah dari berbagai aspek, bukan hanya intelektual.

Memasukkan anak ke SD pada usia di bawah tujuh tahun memang diperbolehkan, namun keputusan ini harus disertai dengan pertimbangan matang. Kesiapan anak bukan hanya soal usia atau kecerdasan semata, tapi mencakup aspek perkembangan lainnya yang tak kalah penting. Karena itu, peran orangtua sangat vital dalam memastikan bahwa anak benar-benar siap untuk memulai perjalanan belajarnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Women lainnya