Potret Gurun Sahara yang Banjir

Kemas Irawan Nurrachman, Jurnalis
Senin 14 Oktober 2024 10:53 WIB
Potret Gurun Sahara yang Banjir (Foto: Guardian)
Share :

GURUN Sahara yang dikenal memiliki padang pasir yang sangat luas, diketahui mengalami banjir. Salah satu penyebabnya yakni hujan deras selama dua hari terakhir yang menerjang Maroko.

Curah hujan di Maroko dua hari ini diketahui melebihi rata-rata bulan September. Citra satelit dari NASA menunjukkan Danau Iriqui, dasar danau antara Zagora dan Tata yang telah kering selama 50 tahun terisi dengan air.

"Sudah 30 hingga 50 tahun sejak terakhir kali kita mendapatkan hujan sebanyak ini dalam waktu yang singkat," kata Houssine Youabeb, seorang pejabat badan meteorologi Maroko kepada Associated Press.

Potret Gurun Sahara Kebanjiran (Foto: Guardian)

Hujan seperti itu, oleh para ahli meteorologi disebut badai ekstratropis. Kondisi ini dapat mengubah kondisi cuaca di wilayah tersebut dalam beberapa bulan dan tahun mendatang.

Youabeb menembahkan, ini disebabkan udara mengandung lebih banyak uap air, sehingga hal itu mendorong penguapan dan memicu lebih banyak badai.

 

Gurun Sahara memiliki luasnya 9,4 juta km persegi (3,6 juta mil persegi) merupakan gurun panas terbesar di dunia, membentang di belasan negara di Afrika utara, tengah, dan barat. Kekeringan yang berulang telah menjadi masalah di banyak negara ini karena peristiwa cuaca ekstrem meningkat akibat pemanasan global.

Gurun Sahara Kebanjiran (Foto: Guardian)

Hal itu telah menyebabkan prediksi dari para ilmuwan bahwa badai serupa dapat terjadi di Sahara di masa mendatang.

Celeste Saulo, sekretaris jenderal Organisasi Meteorologi Dunia, mengatakan kepada wartawan pada hari Senin bahwa siklus air di seluruh dunia berubah dengan frekuensi yang semakin meningkat.

"Akibat meningkatnya suhu, siklus hidrologi menjadi lebih cepat. Siklus ini juga menjadi lebih tidak menentu dan tidak dapat diprediksi, dan kita menghadapi masalah yang semakin besar, baik berupa terlalu banyak atau terlalu sedikit air," katanya.

(Kemas Irawan Nurrachman)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya