PESAWAT Airbus A350 milik Delta Air Lines mengalami tabrakan di taxiway yang menyebabkan bagian ekor patah. Kecelakaan cukup parah, sehingga pesawat tersebut harus kehilangan seluruh ekornya pasca insiden itu.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini yang terjadi pada Selasa pagi, sekitar pukul 10.00 waktu Atlanta, Amerika Serikat.
Kronologi peristiwa berawal saat pesawat Airbus A350 Delta Air Lines keluar gerbang Bandara Internasional Atlanta Hartsfield-Jackson (ATL) dan menabrak sayap pesawat jet regional CRJ-900. Pesawat kecil milik Endeavour Air sedang mengoperasikan penerbangan Delta Connection ketika insiden itu terjadi.
Petaka terjadi saat Airbus A350 mundur dari gerbang E14 di Bandara Atlanta, bersamaan dengan jet regional CRJ-900 yang meluncur di taxiway dekat setelah mundur dari gerbang C30.
Pesawat Airbus A350 itu menurut jadwal akan terbang ke Bandara Internasional Tokyo-Haneda (HND) dengan nomor penerbangan Delta Flight 295. Pesawat mengalami kerusakan parah pada bagian sayap.
Sedangkan pesawat kecil lainnya akan menuju Bandara Regional Lafayette (LFT) tercatat dengan nomor penerbangan Delta Flight 5526. Pesawat itu juga mengalami kerusakan parah dengan kehilangan seluruh bagian ekornya.
Menurut siaran pers dari pihak maskapai, tidak ada korban jiwa akibat tabrakan ini, dan penumpang kedua pesawat dievakuasi kembali ke terminal keberangkatan. Sebanyak 221 penumpang penerbangan ke Tokyo dan 56 ke Lafayette akan segera dijadwalkan ulang.
Maskapai juga bekerja sama dengan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional dalam penyelidikan insiden yang terjadi tersebut.
Meski kerusakan parah terjadi, tidak ada korban jiwa dalam tabrakan antara ekstremitas pesawat. Penumpang CRJ-900 segera dievakuasi ke terminal dengan bus.
Kedua penerbangan akhirnya dibatalkan pasca tabrakan terjadi, dan maskapai mengoperasikan layanan baru ke Lafayette beberapa jam kemudian. Penerbangan pengganti awalnya dijadwalkan pukul 11.30. Pesawat tersebut belum lepas landas dan berangkat lebih telat yakni pukul 17.30. Penumpang yang menuju Tokyo pun dioper ke penerbangan lain.
"Delta bekerja dengan setiap pelanggan dari penerbangan DL295 ke Tokyo-Haneda dan DL5526 ke Lafayette, Louisiana, untuk menyediakan akomodasi di pesawat alternatif yang dijadwalkan berangkat Selasa sore. Kami meminta maaf kepada pelanggan kami atas pengalaman tersebut," ungkap juru bicara Delta Air Lines.
Insiden tersebut bukanlah yang pertama bagi Airbus A350 terkait keselamatan di darat tahun ini. Pada awal tahun ini, sebuah Japan Airlines A350 hancur setelah bertabrakan dengan pesawat penjaga pantai Jepang, namun tanpa korban jiwa.
Pada bulan April lalu, sebuah Virgin Atlantic Airbus A350 dicegah lepas landas karena kendaraan terjepit di bawah mesinnya. Hingga kini, belum ada laporan korban jiwa akibat insiden A350.
(Rizka Diputra)