PULUHAN penumpang keracunan makanan basi, memaksa pesawat ini mendarat darurat. Pesawat itupun dialihkan usai mengetahui bahwa penumpang disuguhi makanan basi sehingga menyebabkan puluhan dari mereka jatuh sakit.
Mengutip The News-Herald, penerbangan Delta Airlines dari Wayne County Detroit Metropolitan menuju Amsterdam, Belanda, terpaksa dialihkan dan mendarat darurat di Bandara JFK di New York.
Penerbangan Delta 136 itu dilaporkan memberikan makanan basi yang menyebalkan sekitar 70 penumpang jatuh sakit setelah mengonsumsi makanan tersebut. Laporan juga menunjukkan bahwa terdapat jamur di beberapa makanan, menurut laporan CBS News.
Menanggapi insiden tersebut, seorang juru bicara Delta Airlines memberikan pernyataan bahwa benar adanya penerbangan dialihkan setelah masuknya laporan sebagian makanan di pesawat rusak atau sudah basi. Mereka juga mengatakan akan melakukan penyelidikan menyeluruh untuk kasus tersebut.
"Tim Keamanan Pangan Delta telah meminta para pemasok kami untuk segera mengisolasi produk tersebut dan memulai penyelidikan menyeluruh atas insiden tersebut," demikian pernyataan Delta Airlines kepada The News-Herald.
"Ini bukan layanan yang menjadi ciri khas Delta dan kami dengan tulus meminta maaf kepada para pelanggan kami atas ketidaknyamanan dan keterlambatan dalam perjalanan mereka," tambah pihak maskapai.
Terdapat 277 penumpang yang berada dalam pesawat Airbus A330 tersebut. Maskapai tidak mengonfirmasi berapa banyak jumlah penumpang yang sakit akibat insiden keracunan itu. Namun, diketahui tidak ada satupun yang sampai harus dilarikan ke rumah sakit setelah pesawat mendarat.
Pesawat mendarat di JFK pukul 04.00 pagi dan perwakilan maskapai mengatakan, awak pesawat telah berkonsultasi dengan tenaga medis dan merekomendasikan untuk pengalihan ke Bandara JFK. Saat pesawat mendarat, petugas medis langsung menuju pesawat tersebut memberikan penanganan yang diperlukan.
Juru bicara Delta Airlines menambahkan bahwa perusahaan sudah memesankan penerbangan alternatif untuk mengantarkan para penumpang terdampak ke tujuan awal mereka, yakni Amsterdam, Belanda.
(Rizka Diputra)