MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
ANACONDA menjadi salah satu ular terbesar di dunia, selain Python. Ular besar penghuni hutan Amazon ini dikenal jago berenang dan mampu bertahan di bawah air hingga 10 menit dalam satu tarikan napas.
Berikut Okezone rangkumkan 10 fakta unik ular Anaconda sebagaimana dikutip dari laman Mental Floss;
1. Sub keluarga Boinae
Anaconda termasuk dalam keluarga Boinae ular besar yang dapat di Amerika Tengah dan Selatan, Afrika hingga Asia Tenggara.
Terdapat empat spesies anaconda seperti Anaconda hijau (Eunectes murinus), anaconda kuning (E. notaeus), anaconda Bolivia (E. beniensis), dan anaconda berbintik hitam (E. deschauenseei).
Anaconda hijau memiliki ukuran paling besar dan hidup di lahan basah dan daerah aliran sungai di seluruh Amerika Selatan tropis, termasuk beberapa bagian Brasil, Kolombia, Venezuela, Guyana, Suriname, Bolivia, Peru, dan Ekuador.
2. Ular terberat di dunia
Anaconda memiliki berat sekitar 250 kilogram, dengan panjang tubuhnya mencapai 8 meter dan termasuk jenis ular terpanjang di Benua Amerika.
Ular Anaconda (Foto: IG/@nature_pictures_ba)
Ular ini berwarna coklat dan sekujur tubuhnya dipenuhi oleh bercak hitam dari punggung hingga ekor. Selain itu, terdapat juga garis hitam dan orange di belakang matanya, serta bintik-bintik gelap.
3. Predator pemangsa
Anaconda tidak memiliki racun yang dapat digunakan untuk menetralisir mangsanya. Namun, ular ini menunggu hewan mamalia, ikan, atau amfibi yang berkeliaran dalam jangkauannya.
Lalu, menangkap mangsa di rahang mereka, dan melilitkan tubuh mereka hingga hewan tersebut mati lemas atau mati karena tertindih.
4. Hewan Omnivora
Anaconda hijau akan memakan hampir semua hal seperti burung dan telurnya, hingga reptil dan amfibi lainnya, ikan, dan mamalia.
Mereka bahkan akan memakan hewan sebesar peccaries (sejenis babi hutan), tapir, rusa, dan domba. Capybaras juga memiliki berat hingga 140 kilogram dan merupakan salah satu makanan utama ular ini.
5. Mirip reptil air
Anaconda adalah reptil air mirip buaya yang berasal dari sungai-sungai di Amerika Selatan. Berbagai spesies caiman memiliki panjang sekitar 5 kaki hingga 13 kaki, menjadikannya mangsa yang tangguh bagi anaconda.
Terlepas dari ukuran dan kekuatannya yang sangat besar, anaconda sering mengalami cedera yang signifikan saat berburu caiman.
Melansir Wikipedia, caiman merupakan kelompok hewan yang termasuk ke dalam subfamili Caimaninae yang masih satu keluarga dengan buaya dan aligator.
Ular Anaconda (Foto: worldanimalfoundation.org)
6. Punya 4 baris gigi di rahang atas
Empat baris gigi yang dekat ke belakang membantu ular untuk mencengkeram mangsanya dan menelannya secara utuh.
Selain itu rahang bawah terdapat dua baris, yang digunakan untuk cengkeraman yang lebih kuat.
7. Dimorfisme seksual
Perbedaan bentuk antara jantan dan betina ini disebut dimorfisme seksual. Di mana ukuran jantan mencapai panjang rata-rata sekitar 10 kaki, sedangkan betina dapat tumbuh hingga lebih dari 17 kaki dan mungkin hingga 25 kaki.
8. Bisa melahirkan
Beberapa jenis ular, termasuk anaconda dan ular garter adalah ular ovovivipar. Pada dasarnya, anak-anak mereka muncul dari telur di dalam tubuh induknya, kemudian dilahirkan dalam keadaan hidup. Induk anaconda betina yang sehat dapat melahirkan lebih dari 30 bayi per kelahiran.
9. Memiliki penglihatan sangat baik
Selain dengan kemampuan menahan napasnya yang baik, anaconda juga memiliki penglihatan dan lubang hidung di bagian atas kepalanya, sehingga mereka muncul ke atas permukaan sungai.
Ular Anaconda (Foto: worldanimalfoundation.org)
10. Bisa menelan manusia
Tak diragukan lagi jika anaconda dapat dengan mudah membunuh dan memangsa manusia. Ular ini memang biasa memakan rusa ekor putih, yang beratnya bisa mencapai lebih dari 120 kilogram. Namun hingga saat ini, belum ada laporan yang pasti tentang anaconda menelan manusia.
(Rizka Diputra)