PRESTASI Raihanun Rinjani sungguh luar biasa. Di usia yang baru 10 tahun, siswi kelas 5 SD Cikal Serpong, Tangerang Selatan ini berhasil menaklukkan Gunung Rinjani di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Gunung Rinjani setinggi 2.726 MDPL merupakan gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia setelah Gunung Kerinci. Raihanun menaklukkan Rinjani bersama kedua orangtuanya 3 hari 2 malam atau lebih 60 jam pendakian pada Juni 2023, saat musim libur sekolah.
“Rinjani, untuk jiwa yang tenang dan berani. Selama liburan sekolah ini, saya memutuskan untuk mendaki Gunung Rinjani, gunung tertinggi ke-3 dan gunung berapi aktif tertinggi ke-2 di Indonesia,” tulis Raihanun dalam akun Instagramnya @raihanun_rinjani seperti dikutip Okezone, Rabu (16/8/2023).
BACA JUGA:
Mendaki sampai ke puncak Gunung Rinjani sangat menantang dan menguji adrenaline. Raihanun bahkan harus menginap di gunung dan bangun sebelum matahari terbit untuk melanjutkan pendakian.
“Butuh waktu 10 jam untuk tracking dari dasar gunung untuk mencapai perkemahan di tepi kawah. Di perkemahan, saya menginap satu malam, lalu pagi-pagi yaitu jam 4 pagi saya mulai hiking lagi ke puncak,” tulis Raihanun.
Gunung Rinjani
Di tengah perjalanan panjang menuju puncak Rinjani, Raihanun selalu mendapat semangat dari pemandu yang menemaninya.
“Pemandu saya terus berkata, 'sebentar lagi sampai kok', tetapi kenyataannya, jalannya masih panjang,” tulis Raihanun dalam ceritanya di kolom caption.
BACA JUGA:
Bahkan, sang ayah pun turut serta memberikan semangat pada Raihanun agar tidak menyerah dalam proses pendakian ini. Namun, dirinya tidak memaksa sang buah hati bergegas cepat menuju puncak gunung Rinjani. Menurutnya, perjalanan santai pun tidak apa-apa asal jangan menyerah.
“Ayah saya juga tetap memotivasi saya, berkembang dengan kecepatan siput masih merupakan kemajuan dan kemajuan yang lambat lebih baik daripada tidak ada kemajuan. Jangan pernah stagnan dan jangan pernah menyerah,” tulis Raihanun yang menceritakan pesan sang ayah pada dirinya.
Dari sekian banyak bukit yang ditempuh oleh Raihanun untuk menuju puncak Rinjani, dirinya mengaku jalur huruf E lah yang paling sulit untuk dialalui.
“Setelah saya melewati beberapa bukit, saya sampai pada huruf E, jalur tersulit sebelum pergi ke puncak. Huruf E memiliki kemiringan lebih dari 45° dan tanah sebagian besar pasir lembut yang berarti untuk setiap tiga langkah ke depan Anda mungkin turun satu langkah mundur,”
Namun di balik terjalnya perjalanan yang dilalui, akhirnya Raihanun mencapai puncak gunung Rinjani.
“Secara keseluruhan, saya butuh waktu 12 jam dari perkemahan untuk akhirnya mencapai puncak,” tulis Raihanun.
Sesampainya di puncak Rinjani, senyum Raihanun terlukis indah di wajahnya. Perasaan lelahnya l terbayar lunas dengan keindahan alam yang bisa dilihat dari atas puncak Rinjani. Awan putih dan langit biru manjakan mata dan tenangkan hati.
Perjalanan Raihanun menaklukkan Rinjani ini sebagai bukti bahwa hal yang terasa sulit sekalipun dapat kita gapai jika memperjuangkannya dengan sungguh-sungguh.
(Salman Mardira)