5 Langkah Pertolongan Pertama untuk Orang Pingsan, Seperti yang Dialami Indra Bekti

Pradita Ananda, Jurnalis
Rabu 28 Desember 2022 14:45 WIB
Indra Bekti, (Foto: Instagram @indrabekti)
Share :

INDRA Bekti dilaporkan tiba-tiba pingsan, saat tengah menjalani siaran pagi di salah satu radio swasta hari ini, Rabu (28/12/2022).

“Iya benar jam 7 tadi (pingsan), langsung dibawa ke RS Abdi Waluyo. ” ujar Roy, saat dihubungi MNC Portal, Rabu, (28/12/2022).

Dari keterangan sang manajer, Roy, Indra awalnya pergi berpamitan ke toilet. Namun setelah beberapa lama ia tak kunjung juga kembali ke ruang siaran.

"Terus disamperin, kondisi lagi pingsan," tambah Roy.

Tiba-tiba pingsan, seperti kondisi yang dialami oleh Indra Bekti memang bisa terjadi pada siapa saja, kapan saja dan di mana saja. Sepatutnya, kita memahami bagaimana penolongan pertama yang bisa dilakukan saat mendapati orang pingsan agar meminimalisasi risiko yang lebih fatal.

Melansir Web MD, Rabu (28/12/2022) yang sudah ditinjau secara medis oleh Carol DerSarkissian, MD, mari simak ulasan empat langkah penolongan pertama saat melihat orang pingsan di bawah ini.

1. Amankan pasien: Langkah pertama adalah harus mengamankan orang yang pingsan tersebut dengan membaringkan orang tersebut dengan posisi telentang, buat posisi kakinya lebih tinggi t untuk memulihkan aliran darah ke otak dan coba longgarkan pakaian yang dikenakan pasien.

2. Buat sadar: Sadarkan orang yang pingsan dengan mengguncang pasien dengan keras, tepuk-tepuk tubuhnya dengan cepat, atau berteriak. Jika orang tersebut tidak merespons, segera hubungi nomor darurat, ambulans atau rumah sakit. Lalu langsung mulai tindakan CPR jika perlu.

3. Balikkan tubuhnya: Balikkan tubuh orang yang pingsan, jika orang tersebut mengalami muntah atau ada keluar darah dari mulut. Tetap bersama orang tersebut sampai pulih sepenuhnya, jika pasien pingsan akibat lemas terkait penyakit diabetes, segera beri asupan jus buah.

4. Hubungi penyedia layanan kesehatan: Segera hubungi rumah sakit, darurat, medis dan sebagainya jika orang yang pingsan ini terpukul atau terhentak kepalanya saat pingsan, pingsan lebih dari sekali dalam sebulan, sedang dalam kondisi hamil, punya penyakit jantung atau penyakit serius lainnya, dan mengalami gejala yang tidak biasa, contohnya nyeri dada, sesak napas, kebingungan, penglihatan kabur, atau sulit berbicara.

 BACA JUGA:Bisakah Sembuhkan Kanker dengan Pengobatan Herbal?

BACA JUGA:3 Jenis Kanker yang Sering Menyerang Anak-anak, Ayah Bunda Patut Waspada!

(Rizky Pradita Ananda)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Telusuri berita Women lainnya