4 Hal Akan Dialami Tubuh Jika Terlalu Sering Berhubungan Seks, Pria Wajib Baca!

BERHUBUNGAN seks dengan pasangan sah memang baik untuk kesehatan tubuh. Tetapi, melakukannya terlalu sering ternyata juga menimbulkan efek samping.

Berhubungan seks bukan sekedar untuk menghasilkan keturunan. Manfaat berhubungan seks juga berdampak bagi kesehatan tubuh baik secara fisik maupun psikologi. Bahkan, berhubungan intim dapat meningkatkan kualitas hidup.

Berdasarkan penelitian Archives of Sexual Behaviour orang dewasa rata-rata melakukan hubungan intim sebanyak 54 kali dalam satu tahun. Sesi hubungan intim satu kali dalam seminggu secara rutin sudah cukup baik.

Dikutip dari Health Shots berikut 4 hal yang akan dialami tubuh jika kebanyakan berhubungan seks,

 

1. Mengalami peradangan

Terlalu sering melakukan hubungan seks dapat menyebabkan peradangan pada bagian genital. Kulit luar, vulva, dan labia akan membengkak bila berhubungan intim terlalu sering. Organ genital terasa sangat sakit dan nyeri jika berhubungan intim.

Jika muncul gejala seperti diatas segeralah hentikan hubungan seksual. Kompres vagina menggunakan es untuk meredakan pembengkakan. Pertimbangkan untuk menggunakan pelumas pada sesi hubungan intim berikutnya.

 BACA JUGA:Gemar Seks Bebas Berakibat Kena Kencing Nanah, Simak 4 Cara Mengobatinya!

2. Merasakan sensasi seperti terbakar

Wanita merasakan sensasi seperti terbakar pada vagina saat sesi hubungan intim. Rasa nyeri seperti terbakar ini tentu membuat tidak nyaman. Ada baiknya hentikan hubungan intim sampai vagina kembali membaik.

3. Infeksi saluran kemih

Tanda saluran kemih infeksi yaitu ketika organ vital terasa sakit saat buang air kecil. Wanita lebih beresiko terkena infeksi saluran kemih daripada pria.

Infeksi saluran kemih juga menimbulkan ruam, iritasi, dan sensasi terbakar selama penetrasi. Bakteri penyebab infeksi dapat masuk ke dalam organ genital bila terlalu sering berhubungan intim.

4. Pelumas tubuh memburuk

Hal yang akan dialami tubuh jika kebanyakan berhubungan intim yaitu vagina terasa kering. Vagina akan mengeluarkan pelumas alami saat berhubungan intim. Tetapi, jika terlalu sering dapat memperburuk tubuh. Sehingga tubuh sulit menghasilkan pelumas alami.

Vagina menjadi kering dan terasa sakit karena gesekan. Umumnya, pelumas alami wanita mulai berkurang mendekati menopause. Ada baiknya menggunakan pelumas selama penetrasi.

(Dyah Ratna Meta Novia)