Penyanyi cantik Cynthia Lamusu rupanya menjadi salah satu wanita yang berjuang untuk mendapatkan keturunan. Ia bahkan menanti untuk memiliki momongan selama delapan tahun lamanya.
Usaha dan kerja kerasnya mendapatkan titik terang setelah melakukan program bayi tabung atau dalam bahasa medis disebut dengan In Vitro Fertilization (IVF).
Melalui proses dan penantian panjang pasangan Cynthia dan Surya Saputra berhasil memperoleh anak kembar yang bernama Atharva Bimasena Saputra dan AtayaTatjana Aisah Putri. Wanita cantik berusia 42 tahun tersebut mengaku memiliki suka duka selama kehamilan hingga kedua buah hatinya bisa lahir melalui operasi caesar.
“Saya kan menanti momongan hingga delapan tahun lamanya, jadi benar-benar dijaga banget kandungannya. Saya baru keluar rumah setelah empat bulan masa kehamilan pas setelah pengajian. Setelah didoakan baru saya mulai jalan, itu juga jalannya pelan sekali,” tutur Cynthia, dalam seminar digital ‘Optimalkan Imunitas Anak Kelahiran Caesar dengan Mikrobiota Sehat’, Kamis (27/8/2020).
Selain menjaga kondisi fisiknya dari aktivitas berat, Cynthia juga menjaga asupan makannya. Ia mengaku sampai dengan trimester pertama dan kedua kehamilan, kondisi tubuhnya sehat dan tidak menemukan masalah yang berarti.
Mimpi buruk datang menghantui Cynthia ketika usia kehamilan memasuki trimester ketiga. Sejumlah tanda-tanda aneh terjadi pada tubuhnya.
“Pas lagi masuk trimester tiga saya mulai curiga dengan penampakan fisik saya. Saya mulai bengkak, di kaki dan wajah dan ternyata setelah diperiksa diketahui kandungan saya mulai bermasalah. Pertumbuhan dan kenaikan berat badan janin laki-laki saya tidak sebaik dengan yang perempuan,” sambungnya.
Cynthia mengaku bahwa kenaikan berat badannya janin laki-lakinya benar-benar sangat lambat. Bahkan memasuki trimester ketiga berat tubuhnya berhenti di 800-900 gram saja. Dokter pun menyarankan ia untuk lebih intens dalam mengecek kandungan. Dokter menyarankan Cardiotocography (CTG) seminggu sekali untuk memeriksa kondisi bayi.
Baca juga: 5 Pesona Menantu Keluarga Bakrie Vannya Istarinda, Cantikan Mana Sama Nia Ramadhani?
"Saya juga disarankan untuk konsumsi makanan yang lebih bergizi untuk kejar pertumbuhan si bayi. Tapi senadainya tidak ada perbaikan yang baik dalam kenaikan berat badan maka saya disuruh siap-siap untuk lahir lebih awal. Pada suatu hari saat periksa tiba-tiba kaki bengkak, protein urin dan tensi darahnya juga tinggi. Jadi saya harus diopname dan disuruh siap-siap untuk melahirkan secara caesar,” tuntasnya.
(Dyah Ratna Meta Novia)