Kisah Mengharukan Ani Yudhoyono saat Siapkan Kain Lebaran

DI saat masyarakat Indonesia tengah bersuka cita menyambut Hari Raya Idul Fitri, keluarga besar mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono tengah berduka akan kepergian ibu Ani Yudhoyono.

Ani Yudhoyono menghembuskan napas terakhir di National University Hospital Singapura. Dia meninggal setelah berjuang melawan kanker darah yang diidapnya.

Ternyata, terselip sebuah kisah pilu yang sempat dibagikan oleh salah seorang mantunya, Annisa Pohan. Pada foto Instagram yang dia unggah pada 28 April silam, Annisa bercerita bahwa sebelum terserang kanker, sang mertua rupanya sudah berencana membeli kain dan pakaian khusus untuk dikenakan saat Lebaran.

Hal ini tidak terlepas dari tradisi keluarga Yudhoyono yang selalu menggunakan busana atau pakaian berwarna senada di setiap hari-hari khusus. Mulai dari peringatan hari ulang tahun, hari raya kemerdekaan RI, Lebaran, dan acara-acara spesial lainnya.

View this post on Instagram

Hari ini, apapun kegiatannya, bajunya baju batik. Kalau mengaku cinta bangsa, yuk kita semua bersedia untuk melestarikan batik sebagai budaya bangsa. “Selamat Hari Batik Nasional, 2 Oktober 2018” ➖ Today, whatever your activity is, let’s wear batik. If you love our nation let’s preserve our heritage. “Happy National Batik Day, October 2, 2018” #HariBatikNasional #NationalBatikDay #almiratunggadewiyudhoyono #airlanggasatriadhiyudhoyono #pancasaktimaharajasayudhoyono #gayatriidaliayudhoyono

A post shared by Ani Yudhoyono (@aniyudhoyono) on Oct 1, 2018 at 6:42pm PDT

Annisa mengatakan, sang mertua lah yang selalu memilihkan kain tradisional yang akan mereka pakai pada momen spesial tersebut. Khusus untuk menantu dan cucu- perempuannya, Ani selalu membelikan mereka kain kebaya.

"Tidak pernah absen Memo pesankan khusus, sehingga di acara yang khusus kami sekeluarga juga tampil special dan kompak dengan busana asli Indonesia," tulis Annisa pada keterangan foto.

Bahkan, untuk momen lebaran tahun ini, sang mertua ternyata sudah memesan kain dan pakaian jauh-jauh hari sebelum beliau jatuh sakit. Mereka rencananya akan mengenakan kain batik yang sudah dirancang khusus untuk merayakan lebaran di Singapura.

Pada foto itu, Annisa juga membagikan sebuah foto nostalgia saat dirinya masih belum memiliki momongan. Dia dan Ani Yudhoyono tampak cantik mengenakan batik berwarna merah senada. Warna inilah yang selalu dipilih Ani ketika hendak melaksanakan upacara kenaikan bendera di Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Melihat curahan hati Annisa, ribuan netizen pun sontak memberikan semangat dan doa untuk Ani Yudhoyono. Bahkan, beberapa di antara mereka merasa sangat rindu melihat sosok Ani yang sehat dan penuh semangat.

"Beruntungnya Mba Annisa dapat mertua baik, perhatian, sayang mantu dan cucu," tulis akun @faddillah87

View this post on Instagram

Hari ini saya merasa amat bersyukur kepada Allah SWT karena masih bisa memperingati hari lahir di tengah keluarga tercinta. Karunia sehat merupakan nikmat yang luar biasa. Ketika Airlangga mencium pipi saya dan mengucapkan: “Happy birthday Memo. How old are you?” Saya menjawab “Sixty-six”. Airlangga melebarkan mata 😳😳😳, bingung mungkin... kok banyak sekali.... Pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih atas perhatian, do’a dan ucapan selamat ulang tahun kepada saya, 6 Juli 2018. Semoga Allah senantiasa melindungi kita semua.

A post shared by Ani Yudhoyono (@aniyudhoyono) on Jul 6, 2018 at 3:27am PDT

(Martin Bagya Kertiyasa)