MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
PERNIKAHAN adalah momen sekali semeumur hidup. Semua pasangan ingin menjadikan momen itu istimewa. Maka wajar saja bila biaya tak menjadi pertimbangan besar demi merayakan hari bahagia tersebut.
Pernikahan putra Kepala BIN Jenderal Budi Gunawan (BG) dengan putri Kepala BNN Komjen Budi Waseso (Buwas) usai digelar kemarin, Sabtu 2 September 2017.
BACA JUGA:
Sejumlah pejabat dari kalangan menteri hingga kepala negara tampak hadir memenuhi undangan. Bahkan Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Yusuf Kalla bertindak sebagai saksi dari masing-masing pihak. Kedua mempelai tampak serasi menggunakan kebaya dan beskap putih.
Pada upacara pernikahan hari pertama, pengantin mengusung adat Jawa. Nuansa Jawa kental menghiasi dekorasi ruang dan busana pengantin berserta keluarga. Dari foto-foto yang beredar di jagat maya, gebyok Jawa berdiri kokoh di belakang pengantin berdiri saat berfoto bersama tamu, sebagai latar. Begitu pula dengan ornamen lain, seperti artwall wayang di sejumlah dinding.
Perhelatan tak berhenti sampai acara pernikahan. Puncaknya akan ada resepsi yang digelar pada hari kedua, Minggu, 3 Sepetember 2017 malam. Kali ini pengantin mengusung adat Minang. Kabar itu terkuak dari tempat di mana pasangan tersebut melakukan fitting busana yang terletak di kawasan Kemang. Busana dan dekorasi bertema Minang.
(Foto: Instagram)
Untuk pelaminan, dekorasi pernikahan menggunakan bentuk rumah bagonjong dengan nuansa yang dibalut keemasan. Di sisi kiri dan kanan terdapat hiasan lumbung padi. Sementara di bagian tengah, tak ketinggalan terdapat bantal gadang.
Kombinasi lain untuk dekorasi adat Minang idalah warna merah. Warna merah kerap disandingkan dengan emas untuk menampilkan kesan mewah dan cerah. Warna merah biasanyanya dijadikan latar pelaminan rumah bagonjong. Berupa gelaran kain sulam kaca.
BACA JUGA:
Tak ketinggalan, pada dekorasi adat Minang juga terdapat ukiran-ukuran khas Sumantera Barat. Ukiran tersebut menghiasi atap pelaminan dan tiang-tiang rumah bagonjong.
Pada perkembangannya, paminan adat minang mengalami percikan dekorasi modern. Warna emas untuk rumah adat sering diganting dengan warna silver kemudian dipadukan dengan warna yang lebih lembut seperti pink atau jingga.